Sejarah dan Pendirian Awal (2021)

Pada 12 April 2021, Universitas Sumatera Utara (USU) secara resmi membuka Program Studi Sarjana (S-1) Kewirausahaan di bawah naungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis melalui Surat Keputusan Rektor Nomor 1568/UN5.1.R/SK/PRS/2021 tentang Pembukaan Prodi S1 Kewirausahaan FEB USU. Rekrutmen angkatan pertama dilakukan melalui jalur Mandiri Tahun Akademik 2021/2022 dengan total 25 mahasiswa, menandai langkah awal USU dalam membentuk generasi wirausahawan muda yang inovatif dan mandiri.

Sejak awal, visi pendirian Prodi Kewirausahaan adalah menyelaraskan pendidikan akademik dengan praktik bisnis nyata, sehingga setiap mahasiswa tidak hanya memiliki landasan teori, tetapi juga pengalaman aplikatif dalam mengembangkan ide usaha.

Akselerasi Pertumbuhan dan Pembentukan Organisasi Mahasiswa (2023)

Memasuki tahun 2023, Prodi Kewirausahaan FEB USU mencatat lonjakan minat calon mahasiswa—jumlah pendaftar melampaui 100 orang, menegaskan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas program dan prospek karir wirausaha. Dalam upaya menata struktur kelembagaan mahasiswa, Prodi melantik Himpunan Mahasiswa Wirausaha (HMW) FEB USU untuk pertama kalinya pada tanggal 16 Mei 2023 bertempat di Aula Mikie Wijaya FEB USU.

Pelantikan ini ditandai pesan kuat dari Wakil Dekan III FEB agar HMW menyelenggarakan program kreatif dan kompetitif, serta wejangan Kepala Prodi agar organisasi ini menjadi wadah pembelajaran informal kepemimpinan dan kolaborasi antarmahasiswa.

Entrepreneurship International Summer Course (Agustus 2024)

Untuk memperkaya pengalaman praktis dan membangun pemahaman lintas budaya, Program Studi S1 Kewirausahaan FEB USU menyelenggarakan Entrepreneurship International Summer Course 2024 bertema “Social Entrepreneurship Program as a Solution to a Region’s Social Problem”. Program ini dilaksanakan secara hybrid pada 11–17 November 2024 dan melibatkan peserta dari berbagai negara seperti China, Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Dengan dukungan dari lembaga seperti IWAPI, HIPMI, dan HIPI, serta kolaborasi dengan universitas dalam dan luar negeri, kegiatan ini menghadirkan kuliah intensif, diskusi tematik, dan kunjungan lapangan ke lokasi seperti Hutan Mangrove Love Forest dan Pasar Kamu untuk mengamati langsung kondisi sosial dan potensi kewirausahaan berbasis lokal.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran teoritis, tetapi juga wadah implementasi nyata gagasan kewirausahaan sosial yang berdampak. Melalui pendekatan lintas budaya dan multidisiplin, peserta didorong untuk menyusun solusi kreatif atas permasalahan sosial yang ada di daerah. Selain memperoleh sertifikat partisipasi dan pengakuan akademik, peserta juga berkesempatan membangun jejaring internasional serta memperluas wawasan tentang peran wirausahawan dalam menjawab tantangan sosial secara berkelanjutan.